Era digital membuat kehidupan manusia semakin mudah. Tak hanya dari perangkat mobile, teknologi internet yang semakin berkembang juga merasuk ke berbagai lini.

Kini bahkan berbagai negara telah mengembangkan Internet of Things (IoT) yang akan menghubungkan berbagai perangkat. Teknologi ini jika sepenuhnya telah diterapkan di berbagai sektor akan semakin membuat kehidupan manusia lebih praktis.

Berbagai bangunan pun kini banyak yang dirancang sedemikian rupa dengan mengadopsi kecanggihan teknologi. Dikutip dari berbagai sumber, berikut 4 bangunan dengan konsep tercanggih di dunia.

Beijing Airport



Terminal T3 Beijing Airport dirancang dengan fasilitas keamanan yang canggih. Pasalnya, 25.000 monitor dan sensor terpasang demi keamanan bangunan tersebut.

Selain itu, bangunan ini juga menggunakan konsep yang hemat energi, yakni dengan 3.000 DDC controller, 900 set lebih pengendali khusus dan 1.600 lebibh VAV unit koil kipas. Komponen-komponen itu disediakan untuk mengontrol air, pemanasan dan udara di bangunan tersebut.

Rumah Bill Gates



Bill Gates merupakan pendiri Microsoft dan menjadi orang terkaya di dunia. Kiprahnya di dunia teknologi tak ayal membuatnya amat dekat dengan teknologi yang juga ia terapkan di rumahnya. Rumah Bill Gates yang berlokasi di Washington dilengkapi dengan berbgai teknologi yang berisi program yang akan bekerja secara otomatis dan mengatur elemen yang tersedia seperti musik, pencahayaan, suhu, dan lainnya. Berbagai elemen itu akan menyesuaikan setiap pengunjung yang datang ke kediaman mantan CEO Microsoft itu.

Capital Tower



Gedung yang berlokasi di Singapura ini memiliki fasilitas yang disebut Intelligent Building Management System (IBMS). Sistem itu akan mengatur semua layanan dan fasilitas yang tersedia di bangunan setinggi 254 meter tersebut. Bangunan ini juga memiliki manajemen parkir mobil yang pintar, dimana informasi maupun status parkir akan tampil secara real-time.

122 Leadenhall Street London



Gedung yang juga dikenal dengan nama Cheesegrater ini menjulang tinggi di London. Bangunan ini menerapkan sistem teknologi pendukung yang akan memantau penggunaan lampu dan mengatur sirkulasi udara tanpa hambatan. Teknologi ini tentunya akan membantu mengurangi kebutuhan Air Conditioning (AC). Alhasil bangunan setinggi 225 meter ini lebih hemat energi dan ramah lingkungan.